Tipes pada Anak Dapat Mengancam Jiwa

Tipes Pada Anak-anak

Gejala tipes pada anak pada umumnya hampir sama dengan gejala penyakit demam berdarah dengue. Hal inilah yang kadang membuat masyarakat bingung membedakan kedua gejala penyakit tersebut.

Tifus (tipes) atau demam tifoid adalah penyakit yang terjadi karena infeksi bakteri salmonella typhi pada usus halus dan umumnya menyebar melalui makanan dan minuman yang telah terakomodasi. Penyakit ini banyak terjadi di negara-negara berkembang dan dialami oleh anak-anak ini dapat membahayakan nyawa jika tidak ditangani dengan baik dan secepatnya.

Anak-anak memang sangat beresiko terserang penyakit ini karena biasanya anak-anak lebih berpotensi mengonsumsi sembarang makanan yang mungkin sudah tercemar oleh bakteri tipus. Bakteri yang masuk ke saluran usus akan berkembang biak dan akhirnya merusak dinding usus. Bahkan setelah itu bakteri-bakteri yang sudah semakin berkembang tersebut akan masuk di saluran limfa dan bisa masuk hingga ke pembuluh darah.

Proses tersebut bisa memakan waktu antara 24 jam hingga 27 jam. Dan akan menimbulkan gejala-gejala tipes. Gejala yang paling umum adalah demam yang akan semakin tinggi dari hari ke hari terutama di malam hari. Anda harus waspada apabila anak Anda menderita gejala seperti itu dalam waktu 7-10 hari.

Ciri-ciri gejala tifus:

1. Demam tinggi.
2. Diare atau konstipasi.
3. Sakit kepala.
4. Sakit perut.
5. Lidah kotor.
6. mual berat hingga muntah.
7. Lemas dan infeksi tenggorokan.

Sekitar 10 persen pengidap tifus menderita komplikasi. Itu terjadi ketika pengidap tifus terlambat atau tidak diobati dengan antibiotik yang tepat. Komplikasi tersebut rata-rata terjadi tiga minggu setelah infeksi. Kondisi ini dapat memburuk dalam beberapa minggu. Jika tidak segera ditangani dengan baik, dapat terjadi komplikasi seperti pendarahan internal atau pecahnya sistem pencernaan (usus). Resiko komplikasi juga akan berkembang membahayakan nyawa jika situasi tersebut tidak segera ditangani.

Apabila semakin lama tidak mendapatkan pertolongan, bisa saja akan terjadi kebocoran usus yang akan berujung pada kematian. Akan tetapi jika anak Anda masih bayi, Anda harus lebih ekstra waspada pasalnya gejala tifus pada anak bayi lebih sulit terdeteksi.



Pengobatan Tipes Pada Anak-anak Dengan QnC Jelly Gamat

QnC Jelly Gamat aman dikonsumsi anak-anak tanpa efek samping 100 pesen alami tanpa bahan kimia apapun. Khasiat dari QnC Jelly Gamat sudah banyak dirasakan oleh orang-orang. Sudah menjadi salah satu produk terbaik di Indonesia karena QnC Jelly Gamat merupakan produk dari green world yang terjamin keamanannya karena telah mendapatkan.

 Baca juga artikel:

Bahaya alergi untuk anak-anak bisa kehilangan jiwa